Nilai-Nilai Pendidikan
Keislaman (Islami)
Niat ikhlas merupakan pondasi dasar dari setiap ibadah dan amal dalam hidup.
Pendidikan (Tarbawi)
Mempertahankan tradisi keilmuan yang meliputi aqidah, akhlaq, dan syari’at.
Kepondokan (Ma'hadi)
Sebagai perekat umat, dengan prinsip berdiri di atas dan untuk semua golongan.
Ruang Lingkup Pendidikan
TIGA GARIS BESAR
Pendidikan Pesantren
Pondok Pesantren Manba’ul ‘Ulum 2 berusaha mengaplikasikan nilai-nilai luhur didalam semua aspek kehidupan pada semua yang terlibat, baik itu dari kalangan santri, dewan guru, serta dewan lembaga dan jajaran yang lain. Diantara nilai-nilai itu, terdiri dari tiga garis besar:
Islami: yang pertama adalah nilai-nilai islami. Nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh baginda Nabi Muhammad dalam beribadah dan mu’amalah. Ikhlas dalam beramal, tidak mengharapkan balasan selain dari yang Allah berikan. Yang mengerti dan memahami, serta menerapkan ajaran islam dalam kehidupan sehari-hari.
Tarbawi: berikutnya adalah nilai-nilai tarbawiyyah. Dengan mempertahankan tradisi keilmuan pada pesantren yang telah diterapkan selama ratusan tahun, tanpa keluar dari koridor aqidah, akhlaq, dan syari’at, sehingga menjadi asas utama yang melatar belakangi santri dalam berbudaya, berilmu, dan beragama.
Ma’hadi: pesantren merupakan simbol persatuan dan kesatuan. Kami memegang teguh nilai independensi. Semua sama, tidak ada satu yang lebih mulia atau bahkan lebih hina dibanding yang lain. Pesantren haruslah mengikat, namun tidak terikat dengan aliansi manapun. Karena itulah, semboyan pesantren haruslah sejalan dengan nilai “berdiri di atas dan untuk semua golongan.”